Radio Mayangkara

Kritis & Solutif

  • Demi Keselamatan Dalam Berkendara Di Jalan  Satlantas Polres Tulungagung Meminta Kepada Pemilik Kereta Klinci Agar Tidak Mengoperasionalkan Di Jalan Umum. Satlantas Tulungagung Mengancam Tidak Akan Menilang Saja  Tapi Akan Menindak Pidana.

    #langlangkotaradiomayangkara.com ►  Kasat Lantas Polres Tulungagung AKP Rahandy Gusti Pradana mengatakan  hari ini pihaknya bersama penagku kebijakan lainya melakukan sosialisasi kepada para pengusaha pembuat dan pengemudi kereta klinci di Tulungagung untuk tidak mengoperasionalkan kereta kelinci itu di Jalan umum lagi.

    “Larangan itu diberlakukan demi keselamatan bagi para seluruh pengguna jalan karena seluruh pengusaha kereta klinci itu tidak laik jalan. Setelah ini kami tidak hanya akan melakukan tilang terhadap pengemudi tetapi bisa melakukan tindakan pidana terhadap pemilik pembuat dan pengemudi,” kata AKP Rahandi. (12/1)

    AKP Rahandi menegaskan  pemilik kereta klinci boleh mengoperasionalkan kereta klinci di wilayah tempat wisata dengan bekerjasama dengan tempat pariwisata.

    Sementara  Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Tulungagung Panji Putranto mengatakan pihaknya memastikan untuk kendaraan kereta kelinci tidak laik jalan karena belum melewati uji tipe dan uji berkala.

    Sehingga bila kereta kelinci itu bisa beroperasi harus mengantongi sertifikat atau lulus dari uji tipe dan berkala. [Anggi wahyu]

  • Kapolres Tulungagung Menegaskan Pengurus Perguruan Silat Harus Bisa Memberikan Doktrin Yang Positif Kepada Anggotanya Agar Tidak Sering Membuat Kerusuhan Di Masyarakat.

    #langlangkotaradiomayangkara.com ► Forkopimda Tulungagung Kamis pagi menggelar rapat koordinasi dengan pengurus perguruan silat di Tulungagung menyikapi naiknya kasus yang melibatkan oknum perguruan silat di Tulungagung tahun 2022.

    Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto mengatakan pengurus perguruan silat harus mampu mengendalikan anggotanya agar tidak membuat onar di masyarakat. Kapolres mengaku Aparat Penegak Hukum sebenarnya sudah berupaya maksimal agar tidak terjadi gangguan Kamtibmas yang disebabkan oleh oknum anggota perguruan silat.

    Namun selalu saja ada peristiwa kekerasan antar oknum perguruan silat. Untuk itu dalam rakor ini Kapolres sekaligus meminta komitmen dari pengurus perguruan silat di Tulungagung agar sama-sama menjaga situasi Kamtibmas di Tulungagung dan meminimalisir gesekan di antara sesama anggota perguruan silat.

    Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto sempat menaikkan nada bicaranya saat memberikan pemahaman kepada pengurus perguruan silat. Kapolres menegaskan aparat pemerintahan di daerah memiliki tanggung jawab untuk menjaga kondusifitas agar masyarakat tidak ikut terdampak dari adanya konflik antar oknum perguruan silat.

    Sebelumnya di minggu pertama Januari 2023 polisi sudah menindak 2 kasus pengeroyokan yang melibatkan oknum perguruan silat di Kecamatan Kedungwaru dan Gondang. [Amir fatah]

  • 2 Ribu Aset Milik Pemerintah Dan Warga Kota Blitar Di Tahun 2022 Sudah Selesai Disertifikasi Melalui Program PTSL. BPN Kota Blitar Akan Fokus Penyelesaian Sertifikasi Aset Di Tahun 2023

    #langlangkotaradiomayangkara.com ►  Walikota Blitar Santoso mengatakan sertifikasi ini menjadi bagian penting dari Pemerintah Kota Blitar untuk melindungi aset milik daerah maupun milik pribadi warga Kota Blitar. Penyerahan sertifikasi ini sebagai bentuk penuntasan sertifikat yang kemarin ditahun 2022 yang belum selesai.

    “Saya berharap dengan penyelesaian sertifikasi ini juga diharapkan bisa memudahkan masyarakat Kota Blitar dalam beraktifitas,” ucap Walikota Blitar Santoso (121)

    Kepala BPN Kota Blitar Kusniyati mengatakan sebanyak 2000 aset tanah milik pemerintah dan warga Kota Blitar sudah selesai disertifikasi melalui program pendaftaran tanah sistem lengkap atau PTSL di BPN Kota Blitar pada tahun 2022. 2000 aset itu rinciannya 887 aset tanah milik Pemkot Blitar dan 1 aset wakaf.

    Sedangkan sisanya merupakan aset milik warga Kota Blitar. Penyerahan sertifikat aset tanah milik Pemkot Blitar oleh BPN Kota Blitar dilakukan bertahap dan setelah ini BPN akan berfokus untuk sertifikasi aset di tahun 2023.

    Sementera itu satu diantara warga Kelurahan Bendo Ida mengatakan program PTSL ini membantu masyarakat dalam mengurus sertifikasi aset. [Dinda puspa]

  • Pengunjung Masjid Ar Rahman Kota Blitar Mengeluhkan Parkir Yang Dinilai Terlalu Jauh.

    #langlangkotaradiomayangkara.com ►  Satu diantara pengunjung Masjid Ar Rahman Kota Blitar Heri Warga Kediri mengeluhkan terkait tempat parkir kendaraan pengunjung Masjid Ar Rahman Kota Blitar khusus bus yang terlalu jauh.

    “Parkir yang sudah disediakan di kawasan PIPP Kota Blitar terlalu jauh apalagi saat ini kondisi cuaca yang panas. Sehingga saya memilih untuk memarkirkan kendaraan bus saya di pinggir tepi jalan raung atau depan SMP Negeri 7 Kota Blitar,” ujar Heri (121)

    Menurutnya rata-rata pengunjung masjid merupakan masyarakat yang bertujuan untuk menunaikan ibadah sholat disana sehingga jika parkirnya terlalu jauh maka dirasa memberatkan karena harus jalan atau mengeluarkan uang lagi untuk naik becak.

    Sementara itu Walikota Blitar Santoso mengatakan Pemkot Blitar berupaya mencari solusi mengatasi kepadatan arus lalu lintas di jalan raung Kota Blitar. Sehingga  ada beberapa alternatif  parkir satu diantaranya di PIPP. Sedangkan terkait masih adanya masyarakat yang parkir di pinggir jalan raung menurutnya karena mereka mencari alternatif lokasi parkir yang dekat dengan masjid.

    Sebelumnya Walikota Blitar mencari jalan keluar atas kepadatan parkir pengunjung masjid di halaman Stadion Suprijadi Kota Blitar. Ada beberapa alternatif lokasi parkir diantaranya di PIPP Pasar Ikan dan Waterpark Sumber Udel. [Dinda puspa]

  • Sepanjang Tahun 2022 Belasan Ibu Hamil Di Kabupaten  Blitar Meninggal Dunia  Mayoritas Karena Pre Eklamsi Dan Ada Juga Karena Covid 19.

    #langlangkotaradiomayangkara.com ►  Subko Kesehatan Keluarga dan Gizi Masyarakat Dinkes Kabupaten Blitar Etti Suryani mengatakan selama tahun 2022 ada 17 kasus ibu hamil meninggal dunia. Dari 17 kasus ini mayoritas karena preeklamsi atau keracunan kehamilan  disusul karena pendarahan  inveksi dan ada yang disebabkan karena terinfeksi covid 19.

    Etti menyatakan bahwa angka ibu hamil meninggal tahun ini lebih signifikan dibanding tahun 2021 yang mencapai  69 kasus ibu hamil yang meninggal dunia 56 diantaranya karena Covid-19. 

    Etti berkata “di tahun 2022  masih ada ibu hamil di Kabupaten Blitar yang meninggal dunia karena Covid-19. Mereka  masih ada yang tidak mau di vaksin dengan berbagai bermacam alasan.” (121)

    Etti berharap ibu hamil bisa memeriksakan kondisi kanduhgan secara rutin dan tetap dianjurkan melakukan vaksinasi Covid-19  meski kasus covid sudah berangsur reda. [Aprilia]

  • Awal Tahun  Antusiasme Masyarakat Membuat Paspor Di Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Blitar Naik Setiap Hari Kuota Pelayanan Selalu Penuh.

    #langlangkotaradiomayangkara.com ►  Kepala seksi dokumen dan izin tinggal keimigrasian Kantor Imigrasi kelas II Non TPI Blitar Abdillah Syafiuddin mengatakan permohonan paspor di awal tahun kembali menunjukkan tren kenaikan.

    Setiap hari kuota antrian online yang dibuka atau sebanyak 120 orang  selalu penuh. Selain itu kantor imigrasi juga masih membuka layanan  walk in prioritas seperti lansia dan lainnya.

    “Tingginya pemohon paspor masih didominasi untuk keperluan umroh disusul wisata dengan tujuan negara paling banyak ke Malaysia dan Singapura,” kata Abdillah (121)

    Sebagian masyarakat diakuinya ingin menjalankan ibadah umroh sebelum bulan puasa sehingga permohonan paspor meningkat.

    Selain itu menjelang libur imlek banyak masyarakat baik dari Blitar maupun Tulungagung yang ingin berwisata ke Singapura dan Malaysia.

    Permohonan paspor dilakukan  secara online menggunakan aplikasi m paspor  yang dipastikan jadi maksimal dalam 3 hari kerja. [Aprilia]

  • PASI Kabupaten Blitar Akan Melakukan Seleksi Atlet Yang Akan Diturunkan Pada Perhelatan Pra PON 2023 Dan Porprov Jatim.

    #langlangkotaradiomayangkara.com ► Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kabupaten Blitar akan melakukan seleksi atlet yang akan diterjunkan dalam ajang Pra PON yang rencananya akan berlangsung sekira bulan Maret 2023. Seleksi tersebut akan dilakukan dalam waktu dekat.

    Pelatih PASI Kabupaten Blitar Apip Dwi Cahyono berkata “Dari sekian nama atlet yang dimiliki baru satu nama yang berpotensi akan masuk ke skuad. Dia adalah sprinter perempuan bernama Revina.” (12/1)

    Selain Pra Pon para atlet juga tengah disiapkan untuk menghadapi gelaran Porprov yang berlangsung di Sidoarjo Raya. Namun demikian PASI masih belum melakukan training centre. Para Atlet saat ini kata Apip tetap menjalani latihan rutin untuk menjaga kebugaran dan kondisi fisiknya.

    Apip menambahkan setelah seleksi internal selesai dilakukan tahap selanjutnya ialah menyiapkan para atlet melalui training centre atau pemusatan latihan untuk meningkatkan kapasitas para atlet. [Glorian]

    #mayangkaranews #radiomayangkara #berita #beritaterkini #updateberita #beritabaru #beritaupdate #viral #update

  • Dalam Sehari Empat Warga Tulungagung Ditangkap Polisi Karena Diduga Menjadi Pengedar Narkoba Dan Saat Ini Masih Menjalani Pemeriksaan Di Polres Tulungagung.

    #langlangkotaradiomayangkara.com ► Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Moh. Anshori mengatakan ‘AK’ laki-laki 40 tahun warga Pagerwojo ‘AA’ laki-laki 22 tahun warga Sumbergempol ‘SR’ laki-laki 38 tahun warga Kelurahan Panggungrejo dan ‘MP’ laki-laki 24 tahun warga Kelurahan Karangwaru Kecamatan Tulungagung. Sampai hari ini masih dalam proses penyidikan di Polres Tulungagung atas dugaan kasus narkoba.

    “Awalnya kami menerima informasi jika diduga ada peredaran narkoba di wilayah Tulungagung Kota. Setelah dilakukan serangkaian penyelidikan dan mengantongi identitas terduga pelaku. Kami melakukan penangkapan yang berlangsung dari hari Senin 9 Januari lalu.” Kata Iptu Moh. Anshori. (12/1)

    Saat itu polisi terlebih dulu menangkap ‘AK’ dan ‘SR’ di wilayah Tulungagung Kota dan dari keterangan keduanya diduga ada pelaku lain yang terlibat jaringannya sehingga dilakukan pendalaman dan akhirnya polisi berhasil menangkap dua pelaku lain yakni ‘AA’ dan ‘MP’ pada hari itu juga.

    Dari keempat pelaku itu polisi menyita sejumlah barang bukti diantaranya alat hisap sabu, sebuah pipet isi sabu, 1 pack plastik klip untuk bungkus sabu, 11 butir pil Alprazolam, sedotan korek api, 81 butir pil dobel L yang disimpan dalam bungkus bekas rokok dan tiga handphone.

    Keempat pelaku kini sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polres Tulungagung. [Ayu]

  • Kajari Tulungagung memastikan 2 kasus dugaan korupsi yang sedang ditangani akan tuntas tahun ini.

    #langlangkotaradiomayangkara.com ► Kepala Kejaksaan Negeri Tulungagung Ahmad Muchlis mengatakan pihaknya terus berupaya mengakselerasi penanganan 2 kasus dugaan korupsi di Tulungagung masing-masing kasus dugaan penyelewengan anggaran desa di Batangsaren Kauman dan pengadaan alat musik gamelan di Dispendikpora.

    “Saat ini Kejari masih berkoordinasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Jatim agar segera melakukan audit kerugian negara dalam kasus ini. Kami menargetkan kedua kasus ini bisa tuntas tahun ini dan segera diproses ke persidangan.” Ujar Muchlis. (12/1)

    Muchlis menjelaskan saat ini penyidik masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi baik kasus di Batangsaren maupun Dispendikpora.

    Diberitakan sebelumnya Kejari masih memiliki tanggungan 2 kasus dugaan korupsi di Tulungagung. Kasus di Batangsaren berkaitan dengan dugaan penyelewengan anggaran desa sedangkan kasus di Dispendikpora berkaitan dengan pengadaan alat musik gamelan untuk sekitar 21 sekolah di Tulungagung. [Amir fatah]

  • 90 Orang Calon Anggota PPS Pemilu 2024 Kota Blitar Tidak Lolos Untuk Mengikuti Tahap Selanjutnya Tes Wawancara. Dari 90 Orang Itu 30 Orang Tidak Hadir Sedangkan Sisanya Karena Hasil Nilai Tes Tulisnya Tidak Memenuhi.

    #langlangkotaradiomayangkara.com ► Komisioner KPU Kota Blitar Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat Dan SDM Rangga Bisma Aditya berkata “Dari 272 calon petugas PPS pemilu 2024 yang datang mengikuti tes CAT di gedung SMPN 3 Kota Blitar ada 90 orang yang dinyatakan gugur” (12/1)

    90 orang yang gugur itu 30 diantaranya karena tidak hadir saat tes tulis digelar sedangkan sisanya dinyatakan gugur karena tidak lolos passing grade secara nilai kurang. Sehingga yang lolos untuk mengikuti tes selanjutnya wawancara berjumlah 182 orang. Dari 182 orang calon anggota PPS itu nantinya akan diambil 63 orang.

    Sebelumnya 30 orang calon anggota PPS pemilu 2024 dinyatakan gugur karena tidak hadir mengikuti seleksi tes tulis. 30 orang itu tidak hadir tanpa alasan. [Dinda puspa]