Radio Mayangkara

Kritis & Solutif

  • Selama Tahun 2024, Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Blitar Tindak Tegas 7 Warga Negara Asing yang Menyalahi Izin Tinggal, 3 Diantaranya Dideportasi

    Selama tahun 2024, Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Blitar tindak tegas 7 Warga Negara Asing yang menyalahi ijin tinggal 3 diantaranya di deportasi.

    Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Blitar — Arief Yudhistira mengatakan di tahun 2024 ada 7 tindakan administratif keimigrasian yang dilakukan untuk 7 WNA yang menyalahi aturan ijin tinggal.

    7 WNA yang ditindak ini meliputi 4 WNA dari Pakistan, 2 WNA dari Malaysia dan 1 WNA dai Singapura.

    Dari 7 WNA yang melanggar ini, tiga diantaranya di deportasi meliputi 1 WNA di deportasi ke Singapura dan 2 WNA di deportasi ke Pakistan dan satu WNA Malaysia juga akan dideportasi karena melebihi ijin tinggal.

    Sementara tiga WNA sebelumnya seperti dari Malaysia dan Pakistan kasusnya dilimpahkan ke Rudenim Surabaya.

    Arief menyebut pelanggaran yang dilakukan 7 WNA ini diantaranya melebihi ijin tinggal.

    Kasus terbaru beberapa waktu lalu WNA asal Malaysia ditahan di rumah detensi imigrasi karena melebihi ijin tinggal atau overstay lebih dari sembilan bulan, yang tinggal dan menikah dengan warga Tulungagung.

    Arief memastikan pihaknya sudah membentuk Timpora atau tim pengawasan orang asing di wilayah kerjanya meliputi kota dan kabupaten Blitar, serta kabupaten Tulungagung.

    Pihaknya juga secara berkala melakukan operasi gabungan di beberapa tempat yang memang ada WNA nya seperti di pabrik gula yang memiliki sejumlah pekerja dari Thailand, di kampus UIN Tulungagung yang juga banyak pelajar dari luar negeri untuk memeriksa dokumen keimigrasian dan lainnya.

    Di tahun 2024 pun Imigrasi kelas II Non TPI Blitar mengeluarkan 290 ijin tinggal baik dari VOA, ITK, Itas atau ijin tinggal terbatas, ITAP atau ijin tinggal tetap dan Affidavit.

    Reporter : April
    #radioblitar #radiomayangkara 

  • Selama Bulan Desember Ini, DKPP Kota Blitar Temukan 8 Ekor Sapi Terinfeksi PMK, 1 Mati karena Terlambat Pengobatan

    Selama bulan Desember ini, DKPP Kota Blitar menemukan 8 ekor sapi terinfeksi PMK. 1 diantaranya mati karena terlambat pengobatan.

    Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Blitar — Dewi Masitoh mengatakan, selama bulan Desember 2024 ini. Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Blitar menemukan 8 kasus penyakit mulut dan kuku atau PMK di wilayah Kota Blitar.

    Dari 8 kasus itu, 1 ekor sapi mati karena terlambat proses pengobatan, sedangkan sisanya masih dalam pengombatan ada juga yang sudah mulai sembuh. Dewi menjelaskan, 8 kasus itu ditemukan di Kelurahan Pakunden dan Kelurahan Sentul Kota Blitar.

    Dengan temuan penyakit PMK di akhir tahun ini, dinas akan kembali menggencarkan vaksinasi PMK. Selain itu pengawasan lalu lintas penjualan hewan ternak di Kota Blitar akan di perketat.

    Pihaknya juga kembali mengingatkan para peternak untuk meningkatkan kewaspadaannya dengan rutin membersihkan kandang minimal 1 kali dalam sehari. Sebab di musim hujan ini banyak potensi penyakit yang bisa menyerang hewan ternak.

    Dewi menambahkan, selain PMK dinas juga berusaha mencegah penyebaran penyakit LSD.

    Reporter : Dinda
    #radioblitar #radiomayangkara

  • Sepanjang Tahun Ini, BNN Tulungagung Rehabilitasi 63 Pengguna Narkoba, Dua Di Antaranya ASN Dinas Kesehatan

    Sepanjang tahun ini BNN Tulungagung merehabilitasi 63 pengguna narkoba, dua di antaranya ASN Dinas Kesehatan.

    Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Tulungagung — Rose Iptriwulandhani mengatakan di tahun 2024 pihaknya berhasil menjaring 63 pengguna narkoba untuk direhabilitasi.

    Rose menjelaskan, mereka yang direhabilitasi ini ada yang datang secara mandiri, hasil skrining lapangan, maupun hasil rekomendasi dari aparat penegak hukum yang menindak pengguna narkoba.

    Menurut Rose, dua di antara mereka berstatus ASN Dinas Kesehatan Tulungagung yang sempat ditangkap Polda Jatim pada bulan Mei lalu.

    Hasil asesmen dari Polda dan BNN Jatim mengarahkan keduanya untuk direhabilitasi di BNN Tulungagung.

    Rose memastikan pengguna narkoba yang menjalani rehabilitasi, baik datang secara mandiri maupun terjerat kasus hukum tidak dipungut biaya.

    Reporter : Amir
    #radioblitar #radiomayangkara

  • Tren Penyelundupan Barang Terlarang ke Lapas Tulungagung Tahun Ini Menurun Dibanding Tahun Lalu

    Tren penyelundupan barang terlarang ke Lapas Tulungagung tahun ini menurun dibanding tahun lalu.

    Kepala Lapas Tulungagung — Raden Budiman Priatna Kusumah mengatakan, sepanjang tahun ini pihaknya menemukan dua kali upaya penyelundupan barang terlarang ke dalam lapas. Menurut Budiman tren ini menurun dibanding tahun 2023 lalu, di mana dalam setahun didapati empat kali upaya penyelundupan barang terlarang untuk warga binaan.

    Budiman melihat dua kasus di tahun ini pun terjadi dalam dua bulan terakhir, pertama penyelundupan pil dobel L yang dicampur ke sambel kecap pada November lalu dan kedua penyelundupan sabu yang dibawa pengunjung pekan lalu.

    Budiman menyebut pemeriksaan terhadap pengunjung maupun barang bawaan dilakukan berlapis.

    Kalaupun barang terlarang seperti narkoba bisa sampai masuk ke ruang kunjungan, petugas bisa mengetahui gerak-gerik dari pengunjung yang mencurigakan.

    Budiman menambahkan, sudah lebih dari setahun tidak lagi ditemukan penyelundupan barang lewat jalur lemparan di tembok sekeliling lapas.

    Reporter : Amir
    #radioblitar #radiomayangkara

  • Dua Tahun Pasca Kebakaran, Rencana Revitalisasi Pasar Kesamben Kabupaten Blitar Masih Belum Jelas

    Dua tahun pasca kebakaran, rencana revitalisasi Pasar Kesamben Kabupaten Blitar masih belum jelas.

    Kepala Disperindag Kabupaten — Blitar Darmadi, saat dikonfirmasi membenarkan jika sampai saat ini rencana revitalsasi pasar kesamben pasca kebakaran tahun 2022 lalu masih belum
    Bisa terealisasi.

    Menurut Darmadi, update terbaru rencana revitalisasi Pasar Kesamben masih menunggu proses pembahasan DED review yang kedua. Pihaknya belum bisa memastikan kapan revitalisasi ini akan terealisasi sehingga pihaknya saat ini terus melakukan update informasi ke Kementerian PUPR.

    Darmadi juga memastikan pihaknya mengawal proses ini agar Kabupaten Blitar mendapatkan dana bantuan dari pemerintah pusat untuk revitalisasi Pasar Kesamben, karena revitalisasi Pasar Kesamben menjadi prioritas untuk peningkatan ekonomi dan kesejahteraan pedagang utamanya yang kiosnya terdampak kebakaran.

    Pembangunan Pasar Kesamben diusulkan ke pusat karena kebutuhan anggaran pembangunan yang besar mencapai miliaran rupiah.

    Saat ini sejumlah pedagang Pasar Kesamben di relokasi ke lapak sementara yang dibangun pemkab namun penjualan di klaim sepi pasca kejadian kebakaran dua tahun lalu.

    Reporter : April
    #radioblitar #radiomayangkara

  • Seorang Ibu Asal Tulungagung Ditetapkan Tersangka Setelah Berupaya Menyelundupkan Sabu ke Lapas Tulungagung Pekan Lalu

    MM, seorang ibu asal Tulungagung ditetapkan tersangka setelah berupaya menyelundupkan sabu ke Lapas Tulungagung pekan lalu.

    Kasat Reskoba Polres Tulungagung — AKP Endro Purwandi mengatakan, MM — perempuan asal Ngantru Tulungagung ditetapkan sebagai tersangka kasus peredaran narkotika setelah berupaya menyelundupkan sabu seberat 15 gram ke lapas Tulungagung pada hari Sabtu pekan lalu.

    Tersangka MM dikenakan pasal 114 UU Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman pidana penjara minimal 5 tahun dan maksimal 20 tahun.

    Endro menjelaskan dari hasil pemeriksaan, tersangka sebelumnya mendapat telepon dari seseorang, lalu menerima kiriman paket yang dilempar ke rumahnya. Dalam paket itu berisi narkoba jenis sabu dan uang imbalan untuk tersangka agar menyelundupkan sabu ke lapas.

    Endro menyebut tersangka sudah melakukan perbuatannya sebanyak 3 kali dan mendapat total imbalan sebesar 2 juta 600 ribu rupiah.

    Sebelumnya diberitakan Lapas Tulungagung menggagalkan upaya penyelundupan tiga paket sabu seberat 15 gram yang dibawa tersangka dengan cara disembunyikan dibalik kerudung. Diketahui suami dan anak tersangka juga masih ditahan di lapas karena kasus narkoba.

    Reporter : Ayu
    #radioblitar #radiomayangkara

  • Pembangunan Rumah Potong Unggas (RPU) di Srengat Selesai dan Telah Diuji Coba, Ditargetkan Beroperasi Mulai Januari Mendatang

    Pembangunan Rumah Potong Unggas RPU di Srengat dipastikan sudah selesai dan sudah diuji coba, ditargetkan hisa beroperasi mulai Januari mendatang.

    Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar — Eko Susanto mengatakan, pembangunan RPU di kawasan Rumah Potong Hewan di Srengat saat ini sudah selesai dan sudah dilakukan uji coba beberapa waktu lalu.

    Menurut Eko saat ini pihaknya sedang memproses administrasi IMB Ijin Mendirikan Bangungan, Sertifikat Laik Fungsi, ijin Nomor Kontrol Veteriner NKV dan sertifikasi halal. Selain itu saat ini pihaknya masih dalam proses komunikasi dengan peminat kerja sama pemakaian RPU Srengat.

    Diharapkan bulan januari mendatang RPU Srengat sudah bisa beroperasi dan bisa menyumbang pendapatan asli daerah kabupaten Blitar.

    Diberitakan sebelumnya proses perencanaan pembangunan hingga penyediaan alat seperti cool storage di RPU Srengat ini menggunakan alokasi anggaran 2 miliar rupiah yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus DAK.

    Nantinya ayam yang akan dipotongkan masuk terlebih dahulu di tempat penyimpanan awal dilanjutkan pemotongan, pembersihan, dimasukan ke freezer kapasitas 1 ton untuk pendinginan awal dan disediakan cool storage yang bisa digunakan menyimpan unggas yang sudah dipotong dalam jangka waktu maksimal 1 tahun dengan kapasitas 3 ton.

    Reporter : April
    #radioblitar #radiomayangkara

  • Seminggu Dibuka, Tidak Ada Aduan dari Pengusaha di Kota Blitar Terkait Kenaikan UMK 2025

    Seminggu dibuka tidak ada aduan dari pengusaha di Kota Blitar yang keberatan terkait kenaikan UMK 2025.

    Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Tenaga Kerja Kota Blitar — Juyanto mengatakan, posko pengaduan Upah Minimum Kota sudah dibuka sejak 1 Minggu yang lalu.

    Namun hingga kini belum ada pengusaha atau perusahaan di Kota Blitar yang menyampaikan keberatan ke posko terkait dengan kenaikan UMK tahun 2025.

    Pihaknya menyimpulkan seluruh perusahaan di Kota Blitar menyanggupi kenaikan UMK 6.5 persen.

    Juyanto menambahkan, posko pengaduan ini akan dibuka sampai bulan Februari 2025.

    Sebelumnya, UMK Kota Blitar tahun 2025 naik 6.5 persen menjadi 2.481.450 rupiah.

    Kenaikan UMK ini tidak berlaku untuk pengusaha level UMKM.

    Reporter : Dinda
    #radioblitar #radiomayangkara

  • DUKUNG UMKM, PLN DAN RUMAH BUMN BLITAR ADAKAN PELATIHAN KATA KUNCI DAN APLIKASI AI UNTUK PENINGKATAN OMSET PELAKU UMKM

    Dukung kemajuan UMKM, PLN melalui program PLN Peduli bersama Rumah BUMN Blitar adakan Pelatihan Research Kata Kunci & Aplikasi Artificial Intelligence (AI) untuk peningkatan omset pelaku UMKM.

    PLN bersama Rumah BUMN Blitar bersama Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kab Blitar mengadakan pelatihan Research kata kunci dan aplikasi Artificial Intelligence (AI) untuk peningkatan omset pelaku UMKM di Kab.Blitar Kamis, 19 Desember 2024 di Ruang Candi Penataran, Kantor Bupati Blitar, Jl Kusuma Bangsa Kanigoro Kab.Blitar.

    Manager PLN ULP Blitar — Ocgik Wahyu Dewanto menyampaikan bahwa program pelatihan ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial PLN untuk mendukung kemajuan UMKM yang lebih baik di tengah era global saat ini.

    “PLN melalui Rumah BUMN Blitar mendukung penuh kemajuan UMKM. Di era persaingan global, UMKM harus lebih cerdas dalam memanfaatkan teknologi untuk tetap relevan dan berkembang,” ungkap Ocgik di tengah tengah membuka acara.

    Sementara Sulistianingsih — pengelola rumah BUMN Blitar mengatakan pelatihan ini di ikuti 120 pelaku UMKM dari Kabupaten Blitar, Nganjuk dan Tulungagung dengan tema yang cukup menarik sehingga di harapkan UMKM bisa memanfaatkan tehnologi AI untuk kemajuan usaha UMKM nya.

    Meskipun pelatihan hanya berlangsung satu hari, namun akan ada tindak lanjut untuk kedepannya.

    Ia menambahkan pelaku UMKM harus melek digital dan teknologi, sehingga mampu bersaing khususnya di bidang pemasaran produk sehingga dapat berimbas pada peningkatan penjualan produk.

    Pelatihan ini menghadirkan narasumber Coach Hamid — Master Trainer BNSP RI dan Fianda Julyantoro — Digital Marketing Expert BNSP.

    Salah satu pelaku UMKM — Bambang, dari Nganjuk cukup antusias mengikuti pelatihan ini.

    “Terimakasih PLN, terimakasih Rumah BUMN. Pelatihan yang sangat bermanfaat, semoga akan terus ada pelatihan yang memudahkan dan mengedukasi pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnis,” terangnya.

    (tita/adv)
    #radioblitar #radiomayangkara #DukungUMKM #PLNPeduli #RumahBUMNBlitar #PelatihanAI #KataKunci #PeningkatanOmset #UMKMNaikKelas #InovasiUMKM #TeknologiUntukUMKM #PLNMaju #RumahBUMN #UMKMBangkit

  • UMK Kota Blitar 2025 Ditetapkan: Naik dari 2 Juta 330 Ribu Rupiah Menjadi 2 Juta 481 Ribu 450 Rupiah

    UMK Kota Blitar 2025 sudah ditetapkan. Dari 2 juta 330 ribu Rupiah menjadi 2 juta 481 ribu 450 Rupiah.

    Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Tenaga Kerja Kota Blitar — Juyanto mengatakan, Pemerintah Provinsi Jawa Timur resmi menetapkan besaran upah minimum kota/kabupaten atau UMK 2025 di Jawa Timur, hari ini(19/12/2024).

    Ketetapan itu tertuang dalam SK Gubernur Jatim Nomor 100 Tahun 2024. Dalam SK itu disebutkan, besaran UMK Kota Blitar tahun 2025 ditetapkan sebesar 2 juta 481 ribu 450 Rupiah atau naik 6.5 persen dari UMK Kota Blitar 2024.

    Juyanto menjelaskan, besaran UMK 2025 yang telah ditetapkan ini nilainya sama seperti usulan yang ditetapkan bersama dengan dewan pengupahan Kota Blitar. Ada beberapa indikator yang menjadi rumus penghitungan usulan UMK, diantaranya terkait laju inflasi dan pertumbuhan ekonomi daerah sehingga tidak asal susun.

    Pihaknya juga akan mengumpulkan ratusan pengusaha di Kota Blitar untuk sosialisasi penetapan UMK 2025.

    Sebelumnya, UMK kota Blitar tahun 2024 sebesar 2 juta 330 ribu Rupiah.

    Reporter : Dinda
    #radioblitar #radiomayangkara