
#langlangkotaradiomayangkara.com ► (5-4-2023) Kepala Dinas Koperasi dan UM Tulungagung – Slamet Sunarto mengatakan dari hasil pendataan total ada 11 pengusaha thrifting yang beroperasi di Tulungagung.
Sampai saat ini mereka semua masih melakukan aktivitas perdagangan meski telah ada larangan impor pakaian bekas ke Indonesia.
Slamet menyebut sampai sekarang usaha thrifting itu belum memiliki dampak yang signifikan dalam mempengaruhi pengusaha UMKM di Tulungagung khususnya yang bergerak di sektor konveksi pakaian.
Sementara disinggung soal potensi perputaran ekonomi di thrifting Slamet mengaku belum sampai melakukan pendalaman kearah itu karena hanya sebatas melakukan pendataan dulu diawal.
Namun bila nanti ada instruksi dari Provinsi Jatim terkait hal itu maupun pembinaan maka pihaknya sudah memiliki data dan siap untuk melakukan pembinaan.
Slamet menambahkan dari hasil pengamatan pihaknya masyarakat dalam memilih pakaian cenderung fleksibel ada yang suka membeli pakaian bekas branded dan ada juga yang memang bangga membeli pakaian baru buatan lokal.
Reporter : anggi wahyu
Tinggalkan Balasan