Langlangkotaradiomayangkara.► Sudah tercoklit 96,7% . KPU Kota Blitar temukan 1.260 pemilih tidak memenuhi syarat (TMS) pada proses pencocokan dan penelitian (coklit) Pilkada 2024.
Komisioner KPU Kota Blitar Divisi Perencanaan, Data dan Informasi Ninik Sholikah mengatakan, berdasarkan data per Jumat kemarin, capaian progres pencocokan dan penelitian (coklit) Pilkada 2024 di Kota Blitar mencapai 96,71 persen atau 112.986 pemilih sudah tercoklit dari total data penduduk potensial pemilih sebanyak 120.218 pemilih. Data itu dipastikan sudah masuk di sistem berbasis elektronik atau e-Coklit.
Ninik mengatakan, dari jumlah itu, ditemukan 1.260 pemilih masuk dalam kategori tidak memenuhi syarat atau TMS. Dengan rincian, 337 pemilih sudah meninggal dunia, 12 pemilih ganda , 96 pemilih pindah domisili, 6 pemilih status TNI, 7 polri, dan 702 pemilih tidak sesuai dengan tempat pemungutan suara (TPS).
Menurut Ninik, jumlah pemilih TMS saat ini masih bersifat sementara, karena proses pemutakhiran data pemilih masih terus dilakukan, sebelum akhirnya ditetapkan pada daftar pemilih tetap (DPT).
Diberitakan sebelumnya, proses coklit dimulai sejak 24 Juni lalu dan berlangsung selama 30 hari sampai tanggal 24 Juli 2024.
Reporter : Nindy
#radioblitar #radiomayangkara
Tinggalkan Balasan