Kepala BPBD kota Blitar Agus Suherli mengatakan ada sekitar 21 tandon air yang disiapkan BPBD Kota Blitar untuk mengantisipasi bencana kekeringan dampak kemarau panjang tahun ini. Sejumlah tandon air itu akan diletakkan di wilayah yang mengalami krisis air bersih karena kekeringan pada kemarau ini. Namun sampai sekarang belum ada laporan kekeringan dampak kemarau pada 2024. Meski begitu BPBD Kota Blitar sudah mengantisipasi dengan menyiapkan personel dan sarpras untuk menghadapi kemarau panjang tahun ini. Hal itu karena berkaca peristiwa kekeringan di tahun lalu BPBD kekurangan tandon untuk menampung air hasil dropping di masyarakat.
Agus meminta agar masyarakat yang wilayahnya mengalami kekeringan maupun krisis air bersih untuk melapor ke BPBD Kota Blitar.
Reporter : Dinda
#radioblitar #radiomayangkara
