
#langlangkotaradiomayangkara.com ► (2-11-2023) Puluhan warga Kelurahan Panggungrejo Tulungagung kemarin pagi menerima undangan hearing dari DPRD. Linarah salah satu warga mengaku cukup puas dengan hasil hearing ini, karena pemkab akhirnya mau turun tangan untuk ikut membantu keluhan warga.
Linarah mengatakan tanahnya yang seluas 15 ru hanya dihargai 102 juta lebih. Padahal dia juga masih harus membiayai penggarap lahannya. Linarah sebenarnya menerima saja tanahnya dipakai untuk pembangunan tol, namun harganya harus sesuai dengan nilai pasar.
Linarah berharap langkah dari pemkab yang akan bersurat ke instansi atas bisa memberi harapan bagi warga, untuk mendapatkan haknya. Warga juga meminta agar musyawarah bentuk ganti rugi ketiga pertengahan bulan ini ditunda lebih dulu sampai permasalahan harga selesai.
Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Tulungagung Galih Nusantoro mengaku segera menyampaikan hasil hearing tadi ke Pj Bupati. Galih menyebut dalam waktu dekat, pemkab akan berkirim surat ke pemerintah pusat dan pemrakarsa tol, untuk menyikapi permasalahan yang dialami warga terdampak tol.
Di sisi lain, Wakil Ketua DPRD Tulungagung Ahmad Baharudin mengatakan hasil hearing ini akan dibahas di pimpinan dewan, dan segera merumuskan dengan Pj Bupati terkait langkah yang akan diambil.
Sekretaris Tim Pengadaan Tanah Tol Kediri-Tulungagung Irmawan Aditya Perdana Putra menegaskan musyawarah ketiga nanti tidak bisa ditunda, karena pihaknya mengacu pada jadwal yang sudah ditentukan.
Sebelumnya, warga Kelurahan Panggungrejo Tulungagung menolak ganti rugi tanah terdampak Tol Kediri-Tulungagung karena nilai tanah yang ditetapkan appraisal terlalu rendah.
Reporter : Amir