
#langlangkotaradiomayangkara.com ► (21-2-2023) Satu dari empat korban meninggal dunia akibat ledakan di Desa Karangbendo Kecamatan Ponggok atas nama Betrisza Neswa Roszi alias Wawa (17) belum diserahkan ke keluarga. Hal ini karena ada sejumlah bagian tubuh yang belum teridentifikasi. Praktis jasad Wawa takkan dimakamkan satu liang lahat bersama tiga korban lainnya.
Kapolres Blitar Kota AKBP Argo Wiyono mengatakan ada beberapa bagian tubuh Wawa yang sampai saat ini masih belum ditemukan. Kepolisian akan bergerak cepat agar tubuh Wawa segera dimakamkan.
Sementara itu anak kedua Sudarman Prio sebelumnya mengatakan para korban meninggal dunia akibat ledakan bubuk mesiu rencananya dimakamkan dalam satu liang lahat. Jenazah dalam satu liang itu akan dibuat tiga lubang berbeda untuk tiap peti jenazah. Dengan demikian jenazah Wawa akan dimakamkan setelah proses identifikasi dari kepolisian terpenuhi. [glorian]
Tinggalkan Balasan