More

    Mendapat ancaman dan intimidasi setelah membongkar kejanggalan rekomendasi Pemungutan Suara Ulang Pilwali Kota Blitar, salah satu anggota Panwascam Sukorejo melapor ke Polisi.

    Mendapat ancaman dan intimidasi setelah membongkar kejanggalan rekomendasi Pemungutan Suara Ulang Pilwali Kota Blitar, salah satu anggota Panwascam Sukorejo melapor ke Polisi.

    Satu diantara anggota panitia pengawas Kecamatan Sukorejo Kota Blitar — Khusnul Hidayati mengaku diintimidasi dan diancam sejumlah pihak setelah menyampaikan dugaan kejanggalan dalam rekomendasi pemungutan suara ulang (PSU) pilwali kota Blitar 2024.

    Ancaman dan intimidasi ini tidak hanya melalui grup WhatsApp saja, namun juga lewat pesan pribadi.

    Dia disebut mengelola akun media sosial palsu yang dianggap menyuarakan kritik terhadap Panwascam Sukorejo.

    Khusnul menuding ketua Panwascam Sukorejo dan Bawaslu Kota Blitar membiarkan praktik intimidasi ini terjadi. Karena ancaman yang didapatnya terus menerus, Khusnul akhirnya melaporkan kejadian ini ke polisi.

    Khusnul menjelaskan, kejanggalan PSU di dua TPS di Kecamatan Sukorejo di antaranya TPS 12 Kelurahan Tanjungsari dan TPS 03 Kelurahan Sukorejo terjadi karena dikeluarkan tanpa melalui rapat pleno yang seharusnya melibatkan dirinya sebagai divisi penanganan pelanggaran dan penyelesaian sengketa (P3S).

    Khusnul merasa tidak dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan itu.

    Khusnul menduga keputusan itu dibuat sepihak oleh segelintir orang di Panwascam. Bahkan, disinyalir ada pengkondisian yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu karena beredarnya tangkapan layar percakapan whatsApp internal Panwascam yang viral di media sosial.

    Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Blitar — Roma Hudi Fitrianto membenarkan keaslian percakapan di tangkapan layar yang viral itu.

    Namun dia menegaskan hal itu bagian dari tugas penyelenggara dan bukan pengkondisian PSU.

    Khusnul melapor ke Polres Blitar kota sore kemarin didampingi kuasa hukumnya.

    Reporter : Dinda
    #radioblitar #radiomayangkara

    spot_img

    Latest articles

    Related articles

    spot_img