Radio Mayangkara

Kritis & Solutif

Kategori: Kesehatan

  • Agar PMK tidak meluas, 9 ekor sapi di kota Blitar dipotong paksa

    Agar PMK tidak meluas, 9 ekor sapi di Kota Blitar dipotong paksa.

    Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Blitar — Dewi Masitoh mengatakan, jumlah temuan kasus penyakit mulut dan kuku atau PMK di Kota Blitar terus bertambah, saat ini jumlahnya mencapai 59 kasus.

    Dari jumlah itu, 9 ekor sapi harus dipotong paksa, sementara 6 ekor mati, sembuh 16 ekor.

    Dewi menjelaskan, langkah pemotongan paksa dilakukan untuk mencegah penyebaran virus yang lebih luas. Hal ini juga bertujuan menjaga kualitas ekonomi ternak yang masih memungkinkan dijual sebelum kondisinya memburuk.

    Dewi menambahkan, meskipun jumlah temuan sudah banyak namun hingga kini belum ada surat edaran status wabah dari pemerintah pusat, sehingga dinas masih terus berupaya dengan penyuntikan vaksin PMK.

    Reporter : Dinda
    #radioblitar #radiomayangkara

  • Dinkes Kota Blitar Imbau Waspada Ancaman Penyakit Saluran Pencernaan dan Pernafasan Memasuki Musim Hujan

    Memasuki musim hujan, Dinkes Kota Blitar meminta masyarakat waspada ancaman penyakit saluran pencernaan dan pernafasan.

    Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Blitar – Dissie Laksmonowati Arlini mengatakan di musim hujan ada sejumlah penyakit yang harus diwaspadai masyarakat. Mulai gangguan saluran pencernaan seperti diare, infeksi saluran pernafasan seperti: flu, pneumonia, dan infeksi virus dengue yang.

    Dissie mengimbau masyarakat rutin membersihkan lingkungan rumahnya tidak membiarkan adanya genangan air di setiap sudut rumah.

    Selain itu, penerapan gaya hidup sehat juga diperlukan karena perubahan cuaca harus diimbangi dengan kondisi tubuh yang fit.

    Dinas juga melakukan fogging di sejumlah sekolah untuk antisipasi penyakit DBD.

    Di bulan lalu, Dinkes menemukan satu kasus DBD.

    Reporter : Dinda
    #radioblitar #radiomayangkara

  • Pemkot Blitar Targetkan Pembangunan Lapangan Basket di Sport Center Selesai Sebelum Akhir Tahun

    Pemkot Blitar menargetkan pembangunan lapangan basket baru untuk anak anak di area Sport Center bisa selesai sebelum akhir tahun.

    Kepala Dispora Kota Blitar M. Aminurcholis mengatakan saat ini pihaknya sedang mempersiapkan segala sesuatunya agar pembangunan bisa segera dimulai dalam bulan ini. Menurutnya, pembangunan lapangan basket baru untuk anak anak itu direncanakan akan memanfaatkan salah satu lapangan sepak takraw yang ada di area Sport Center. Itu  dipilih karena penggunaannya dinilai kurang optimal. Cholis berharap  proses pembangunan bisa  berjalan lancar dan selesai sebelum akhir tahun agar masyarakat bisa segera menikmati fasilitas baru ini.

    Sebelumnya, alasan dibangunnya lapangan basket untuk anak anak ini karena melihat  antusiasme mereka yang tinggi. Sebab diketahui anak anak itu rela mengantri jika ingin bermain basket di lapangan basket orang dewasa. Sementara anggaran yang dialokasikan  sekitar 165 sampai 180 juta rupiah.

    Reporter : Nindy

    #radioblitar #radiomayangkara

  • Dinkes Pastikan Kota Blitar Belum Ada Kasus Monkeypox/cacar monyet Dinkes memastikan kota Blitar belum ada temuan penyakit mongkeypox

    Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Blitar- Dissie Laksmonowati Arlini mengatakan, hingga hari ini belum ditemukan kasus cacar monyet atau monkey pox di kota Blitar. Meski belum ditemukan kasus cacar monyet di kota Blitar, namun Dinkes meminta agar masyarakat tetap mewaspadainya. Dissie menyebut perilaku hidup bersih dan sehat bisa mencegah penularan penyakit ini. Sedangkan gejala awal penyakit ini berawal adanya ruam ruam tidak biasa yang disertai demam di sekitar wajah atau lipatan lipatan di tubuh seperti ketiak dan lain lain. Sehingga masyarakat yang merasa memiliki gejala itu diharapkan segera memeriksa diri ke puskesmas atau rumah sakit agar segera diperiksa.

    Seperti diketahui pada 14 Agustus 2024 Direktur Jenderal WHO menetapkan kembali Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang Meresahkan Dunia  (KKMMD) atau PHEIC untuk Mpox setelah terjadi kenaikan  kasus pada beberapa negara di Afrika termasuk Kongo dengan varian baru (Clade I) yang memiliki fatalitas yang lebih tinggi dari dari sebelumn ya (clade II).

    Reporter : Dinda

    #radioblitar #radiomayangkara

  • mpat Kelurahan di Kepanjenkidul Kota Blitar Ditemukan Jentik Nyamuk Anopheles, Belum Ada Kasus Malaria

    Meskipun ada 4 kelurahan yang ditemukan jentik nyamuk anopheles atau penyebab penyakit malaria, namun hingga kini belum ada laporan atau temuan malaria di kepanjenkidul kota Blitar.

    Kepala UPT Puskesmas Kepanjenkidul kota Blitar dr Triana Sulistyaningsih mengatakan, meskipun saat ini ada 4 kelurahan yang harus diwaspadai penyakit malaria, namun pihaknya memastikan belum ada laporan atau temuan penyakit malaria di wilayahnya. Triana menyebut sejak tahun 2014 kota Blitar sudah dinyatakan bebas malaria sehingga dengan temuan sejumlah jentik di 4 kelurahan ini menjadi satu perhatian khusus agar tidak ada temuan penyakit malaria disana. Pihaknya juga terus berkoordinasi dengan puskesmas Kepanjenkidul untuk pencegahannya dengan rutin melakukan pembersihan dilokasi lokasi yang menjadi sarang jentik itu seperti ditempat tempat yang terdapat genangan air, mulai dari sungai atau belas kolam.

    Triana menambahkan, 4 kelurahan itu diantaranya di Tanggung, Bendo dan Sentul serta kelurahan Kauman kecamatan Kepanjenkidul kota Blitar.

    Reporter : Dinda

    #radioblitar #radiomayangkara

  • Seribu Lebih Keluarga di Kota Blitar Rawan Stunting, Terima Bantuan Pangan dari Pemerintah

    Sebanyak seribu lebih keluarga di kota Blitar termasuk kategori keluarga rawan stunting. mereka semua mendapat bantuan pangan berupa 10 butir telur dan seekor daging ayam utuh dari pemerintah.

    Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Blitar Dewi Mesitoh mengatakan, sebanyak seribu 125 keluarga di kota Blitar termasuk diantara keluarga rawan stunting atau KRS. Dengan rincian kecamatan Kepanjenkidul sebanyak 374 KRS,  kecamatan Sukorejo sebanyak 375 KRS dan kecamatan Sananwetan sebanyak 376 KRS. Jumlah ini turun jika dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 1335 KRS. Dewi mengatakan mereka yang termasuk dalam keluarga rawan stunting mendapat bantuan pangan berupa 10 butir telur dan satu ekor daging ayam mentah dari pemerintah pusat. Bantuan pangan itu merupakan program dari badan pangan nasional atau Bapanas untuk menekan angka kasus stunting. Bantuan rencananya akan diberikan sebanyak 6 kali, 1 kali dibulan Agustus dan 5 kali dibulan September.

    Dewi berharap dengan pemberian bantuan pangan ini bisa bermanfaat untuk mereka yang termasuk keluarga rawan stunting.

    Reporter : Dinda

    #radioblitar #radiomayangkara

  • Ratusan anak di kota Blitar menjadi perokok aktif

    Ratusan anak di kota Blitar menjadi perokok aktif

    Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Blitar – Dissie Laksmonowati Arlini mengatakan mulai bulan Januari hingga Juni 2024 tercatat ada sekitar 401 anak di kota Blitar yang menjadi perokok aktif. Data itu didapat dari hasil pendataan yang dilakukan di sekolah sekolah kota Blitar mulai sekolah dasar hingga sekolah menengah atas atau SMA maupun sekolah menengah kejuruan atau SMK. Mereka yang menjadi perokok aktif ini mulai usia 10 hingga 18 tahun. Dari jumlah itu banyak dari orang tua mereka yang tidak mengetahui jika anaknya merokok, sehingga dinas berkolaborasi dengan masing masing sekolah untuk rutin memberikan edukasi kepada anak perokok aktif itu agar mereka berhenti merokok. Dissie menjelaskan, pendataan itu dilakukan sebagai langkah awal dari pemerintah untuk mengurangi angka perokok aktif utamanya generasi muda karena nantinya mereka calon penerus bangsa. Sehingga pemerintah berupaya menciptakan generasi yang sehat dan bebas dari penyakit  mengingat ada banyak potensi penyakit yang menyerang apabila seseorang menjadi perokok aktif.

    Dissie menambahkan di tahun 2023 lalu dinkes mencatat ada sekitar 1516 anak di kota Blitar yang menjadi perokok aktif.

    Reporter : Dinda

    #radioblitar #radiomayangkara

  • Dampak Kemarau Panjang, Kekeringan di Kabupaten Blitar Meluas ke 9 Desa di 5 Kecamatan

    Dampak kemarau panjang kekeringan di Kabupaten Blitar terus meluas saat ini sudah ada  9 desa di 5 Kecamatan  yang terdampak dan memerlukan air bersih

    Data update hingga 26 agustus kemarin sudah ada sembilan desa di lima kecamatan di wilayah Kabupaten Blitar yang mengalami krisis air bersih karena dampak kemarau ini.

    Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Blitar Ivong Berttryanto mengatakan, saat ini ada 983 kepala keluarga (KK) dari sembilan desa yang terdampak kekeringan ini.

    Sembilan desa yang mengalami kekeringan meliputi Desa Dawuhan di Kecamatan Kademangan, Desa Ngeni, dan Desa Wonotirto di Kecamatan Wonotirto, Desa Kaligambir, Desa Kalitengah, dan Desa Sumberagung di Kecamatan Panggungrejo. Desa Sumberkembar, dan Desa Salamrejo di Kecamatan Binangun, serta Desa Tugurejo di Kecamatan Wates.

    Ivong mengakui setiap hari pihaknya melakukan distribusi air bersih sekitar 12 ribu liter dengan sistem yang bergantian karena anggaran yang terbatas. Kekeringan di kabupaten Blitar mulai dirasakan sejak bulan juli lalu awalnya hanya ada 2 desa yang terdampak. Total sudah ada 228 ribu liter air yang didistribusikan.

    Diberiyakan sebelumnya hasil pemetaan BPBD ada enam kecamatan di Kabupaten Blitar yang masuk daerah rawan kekeringan meliputi Wates, Binangun, Panggungrejo ,Wonotirto, Kademangan dan Bakung.

    Reporter : INFO 1

    #radioblitar #radiomayangkara

  • Implementasi Kawasan Tanpa Rokok di Kabupaten Blitar Masih Belum Optimal, Banyak masyarakat yang Masih Merokok di kawasan ini

    Langlangkotaradiomayangkara.► Implementasi kawasan tanpa rokok di Kabupaten Blitar masih belum optimal karena masih banyak masyarakat merokok di kawasan ini

    Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar Anggit Ditya Putranto  mengatakan pemerintah Kabupaten Blitar sudah memiliki Peraturan Daerah no 1 tahun 2019 tentang kawasan tanpa rokok. Dalam Perda ini disebutkan ada beberapa lokasi atau area yang dilarang untuk kegiatan merokok. Anggit menyebut beberapa kawasan tanpa rokok ini diantaranya di fasilitas pelayanan kesehatan ,angkutan umum, tempat anak bermain, tempat beribadah, lembaga pendidikan seperti TK, Paud dan beberapa lokasi lainnya. Namun Anggit mengakui berdasarkan pemantauan di lapangan implementasi kawasan tanpa rokok di kabupaten Blitar dinilai masih belum optimal. Terbukti dari banyaknya masyarakat yang masih merokok dengan bebas di lokasi lokasi ini bahkan di tempat anak bermain. Anggit mengakui kesadaran masyarakat untuk tidak merokok di sembarang tempat masih kurang selain itu persentase perokok aktif yang masih  banyak

    Anggit akan terus mengoptimalkan sosialisasi terkait kawasan tanpa rokok baik secara langsung maupun memperbanyak pemasangan rambu keterangan kawasan tanpa rokok.

    [info A1]

    #radioblitar #radiomayangkara #KawasanTanpaRokok #Blitar #Rokok #Kesehatan #BeritaBlitar #KesehatanMasyarakat #AntiRokok #BlitarTerkini #ProgramKesehatan #KampanyeKesehatan #RokokBahayakanKesehatan #LingkunganSehat #KebijakanKesehatan #PeraturanRokok #BlitarBerita

  • MESKI HARUS MELAWAN ATLET IBUKOTA ATLET MUAYTHAI BLITAR SIAP TAMPIL MAKSIMAL DI PON ACEH-SUMUT

    Langlangkotaradiomayangkara.► Atlet Muay Thai Kabupaten Blitar dipastikan siap tampil maksimal di PON Aceh Sumut meski harus melawan atlet ibukota.

    Sugeng Wahyu Widodo, Pelatih Muay Thai Jawa Timur mengakui beberapa kontingen yang cukup diwaspadai dalam pekan olahraga nasional atau PON Aceh Sumut 2024 September mendatang ialah kontingen DKI Jakarta dan Jawa Barat. Dua provinsi ini memiliki atlet yang lebih matang dari segi usia serta massa otot.

    Meski begitu hal ini bukan menjadi suatu masalah bagi Kontingen Muay Thai Jawa Timur. Para atlet yang didominasi berasal dari Kabupaten Blitar ini mengalami perkembangan cukup pesat selama hampir setahun menjalani pemusatan latihan di Puslatda Muay Thai Jawa Timur.

    Widodo yakin anak-anak Kabupaten Blitar yang masuk skuad Muay Thai Jawa Timur bisa tampil maksimal. Ia optimis anak-anak Kabupaten Blitar mampu meladeni atlet Muay Thai Ibu Kota.
    Widodo menambahkan berbagai menu latihan dalam training Center di Puslatda Muay Thai Jawa Timur telah dilakukan. Para atlet dikabarkan juga telah berlatih di Thailand demi mencapai target sebagai juara umum di PON Aceh Sumut 2024 September mendatang.

    Reporter : Glorian
    #radioblitar #radiomayangkara uayThai #AtletBlitar #PONAcehSumut #OlahragaIndonesia #KabarOlahraga #PON2024 #Blitar #MuayThaiIndonesia #TampilMaksimal #KompetisiOlahraga #AtletIndonesia #BlitarTerkini #PrestasiOlahraga #PertandinganMuayThai