#langlangkotaradiomayangkara.com ► (06-12-2023) Rabu pagi digelar apel kesiapsiagaan bencana di halaman kantor bupati. Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan ada 200 personel gabungan, mulai dari kepolisian, TNI, BPBD, satpol pp, PLN, sampai PMI yang dikerahkan untuk menghadapi potensi bencana hidrometeorologi selama musim penghujan. Menurut Arsya, ada tiga bencana yang mesti diwaspadai saat musim hujan, mulai dari banjir, longsor dan angin kencang.
Arsya menyebut selain personel, pihaknya juga menyiapkan peralatan yang digunakan untuk penanganan bencana, di antaranya ekskavator, gergaji mesin, dan perlengkapan P3K. Menurut Arsya bencana bisa diantisipasi, salah satunya dengan menjaga kondisi hutan tetap hijau. Beberapa peristiwa longsor terjadi karena tidak ada tanaman tegakan di pegunungan.
Arsya menambahkan, posko kesiapsiagaan bencana saat ini masih berada di tingkat kabupaten. Namun bila nanti dibutuhkan, posko bisa dibentuk di tingkat kecamatan sampai desa.
Reporter : Amir
