
#langlangkotaradiomayangkara.com ► (14-7-2023) Okta satu diantara penumpang asal Kademangan Kabupaten Blitar mengeluhkan sistem penjualan tiket non kursi pada commuter line dhoho dan penataran karena dinilai jauh melebihi kapasitas .
Dengan penjualan tiket non kursi ini saat akhir pekan maupun libur panjang maka kereta selalu full banyak penumpang duduk di lorong kereta sehingga membuat kurang nyaman .
Harapannya penjualan tiket non seat bisa dikurangi sehingga penumpang tidak terlalu berjubel .
External Relations and Corporate Image Care Manager KCL Leza Arlan membenarkan jika antusias masyarakat naik commuter line Dhoho maupun penataran terus meningkat . Leza mengakui , kebijakan menjual kursi melebihi kapasitas 100 persen sudah diterapkan sejak lama bahkan sejak 2001 .
Kapasitas penumpang commuter line saat ini di prosentase 150 persen dari total kapasitas kursi .Dengan perbandingan 100 persen dengan kursi dan 50 persen tanpa kursi.
Leza menjelaskan , kondisi gerbong yang berjubel penumpang non kursi juga terjadi karena sebagian penumpanh lebih memilih bergeromb dalam gerbong tertentu sehingga tidak menyebar ke gerbong lain .
Leza memastikan pihaknya terus melakukan evaluasi terkait tingginya minat naik kereta ini .pihaknya akan memperbaiki sarana prasarana penunjang di setiap stasiun.
Reporter : April