#langlangkotaradiomayangkara.com ► (29-4-2023) Manager Humas Daop 7 Madiun Supriyanto menjelaskan , selama masa angkutan lebaran ada enam penumpang nakal diturunkan paksa di stasiun kecil saat naik kereta api di Daop 7 Madiun.
Enam penumpang ini diketahui membeli tiket tidak sesuai relasi tujuan.
Mereka mencoba turun melampaui stasiun tujuan dari tiket yang dibelinya sehingga langsung diberikan sanksi berupa diturunkan di stasiun kecil.
Supriyanto mencontohkan kasus enam penumpang diturunkan paksa ini diketahui terjadi hari Rabu 26 april saat merima informasi dari Kondektur Kereta Api Turangga relasi Surabaya Gubeng – Bandung,ada seorang penumpang yang seharusnya habis relasi di Stasiun Madiun namun tidak turun.
Modus yang dilakukan adalah dengan berpindah ke kereta makan untuk membeli air mineral saat KA telah sampai di Stasiun Madiun,setelah dilakukan pemeriksaan dan interogasi oleh petugas,ternyata penumpang ini ingin melanjutkan perjalanan menuju Solo Balapan,namun tanpa membeli tiket.
Akibat kejadian ini KA Turangga berhenti luar biasa di stasiun Kedunggalar pada pukul 21.35 untuk menurunkan penumpang tersebut. Kasus serupa ini terjadi selama empat kali di masa angkutan lebaran dengan total ada 6 penumpang.
Supriyanto menambahkan akibat kejadian KA berhenti luar biasa di beberapa stasiun kecil ini, KA mengalami keterlambatan sekitar beberapa menit sampai di stasiun akhir tujuan.
Reporter : April
